Sabtu, 28 Januari 2017

Ulasan Toyota Avanza

Toyota Avanza (Jepang: ト ヨ タ ア バ ン ザ Toyota Abanza?) Adalah mini MPV yang dirancang oleh Daihatsu dan dipasarkan oleh Toyota. Hal ini dihasilkan di Indonesia [5] dan juga kontrak dirakit di Malaysia (di bawah Perodua) untuk generasi pertama. Daihatsu dirancang dan memproduksi kendaraan, yang kemudian dijual oleh Daihatsu dan Toyota di bawah Xenia dan Avanza plat nama masing-masing. Daihatsu memasok kendaraan untuk Toyota di bawah produksi konsinyasi dan perjanjian manufaktur OEM. [6] Mobil itu diresmikan di Gaikindo Auto Expo pada bulan Juli 2003, dan diluncurkan pada Desember 2003 dan terjual lebih dari 100.000 unit tahun itu. Nama "Avanza" diambil dari kata Italia "avanzato", yang berarti "muka".

Avanza adalah model baru yang dikembangkan sebagai MPV entry-level. pendahulunya spiritual adalah Kijang, yang Model Program sejak itu telah dibagi ke dua model yang berbeda (yang lainnya adalah lebih besar, lebih mahal Kijang Innova) untuk memperluas jangkauan Toyota di sektor MPV. Avanza memiliki mirip dengan Kijang ini pedesaan jalan-mampu, rear-wheel drive, body-on-frame desain.
Ulasan Toyota Avanza

Selain Indonesia dan Malaysia, Avanza dijual di Filipina, Thailand, Singapura, Brunei, Pakistan, Bangladesh, Sri Lanka, Lebanon, Meksiko, Peru, Mesir, dan negara-negara Afrika lainnya. Sebuah versi rebadged dari mobil ini dijual di Cina di bawah lencana FAW sampai 2010.

Diperkenalkan pada bulan Desember 2003, Avanza adalah MPV 5 pintu dengan tata letak mesin depan, rear-wheel-drive. Ini fitur 1,3-liter K3-DE EFI bensin inline-empat mesin dengan output maksimum 86 PS (63 kW; 85 hp) pada 6.000 rpm (sebelum 2006), 1,3-liter K3-VE mesin bensin VVT-i yang menghasilkan 92 PS (68 kW; 91 hp) pada 6.000 rpm, dan 1,5-liter 3SZ-VE mesin bensin yang menghasilkan 104 PS (76 kW; 103 hp) pada 6.000 rpm. Di pasar lain, Avanza juga ditawarkan dengan mesin diesel 1ND-TV 1.4-liter yang menghasilkan 90 PS (66 kW; 89 hp). Di 3.800 rpm [9]

Pada 2015, Avanza memiliki dua mesin baru, terdiri dari 1,3-liter 1NR-VE Dual VVT-i mesin bensin yang menghasilkan 97 PS (71 kW; 96 hp) pada 6.000 rpm dan 1,5-liter 2NR-VE bensin Dual VVT-i mesin yang menghasilkan 104 PS (76 kW; 103 hp) pada 6.000 rpm. Kode mesin yang menggunakan akhiran ve bukan -FE karena kedua mesin juga digunakan dalam mobil Daihatsu. [10]

Ketika Avanza diluncurkan di Indonesia itu tersedia dalam dua model: 1,3 E dan 1.3 G. Pada bulan Januari 2005, Avanza 1.3 S ditambahkan dengan 1,3-liter 16-valve DOHC mesin bensin VVT-i, otomatis empat kecepatan dan sistem pengereman anti-lock baru. Sebuah warna eksterior baru (hitam) ditambahkan pada waktu yang sama. Hanya 5.000 unit terjual. Avanza kemudian menjadi salah satu mobil terlaris di Indonesia.

Spesifikasi Avanza itu dibenahi menjelang akhir kuartal ketiga 2006 dengan mesin VVT-i baru, grille baru, bumper baru, interior baru, dan depan baru dan lampu belakang. [13] 1,3 S digantikan oleh 2006 Avanza 1.5 S, menggunakan 1,5-liter, 16-valve DOHC mesin bensin VVT-i baru bersama dengan sistem pengereman anti-lock baru. 1.3 E dan 1.3 G model upgrade untuk menggunakan 1.3-liter, mesin bensin 16-valve DOHC VVT-i dari 1,3 Model S keluar.